Sabtu, 28 April 2012

Asal-usul Nama Sungai Terpanjang

Sungai yang paling panjang di dunia mempunyai lebih dari satu cabang dan mempunyai lebih dari satu nama – Sungai Nil, Nil Biru, dan Nil Putih.
Sebagian dari sungai yang dinamakan Nil Biru berhulu di Danau Tana di Ethiopia. Nil Biru mengalir demikian derasnya sehingga lumpur dan pasir yang terbawa olehnya tidak mengendap di dasar sungai. Maka air sungai berwarna biru kecoklatan. Dan dengan demikianlah asal-usul nama Sungai Nil Biru.
Bagian lain sungai yang disebut Nil Putih berhulu di dekat Danau Victoria. Nil Putih tidak menghanyutkan pasir atau lumpur, maka airnya jernih. Demikianlah asal-usul nama Sungai Nil Putih.
Nil Biru bergabung dengan Nil Putih di Kartoum, Sudan, untuk selanjutnya mengalir menuju Laut Tengah. Warna air sungai gabungan tadi berubah menjadi biru tua. Kata nil berarti “biru tua”.

Sungai kedua yang terpanjang di dunia terletak di Amerika Selatan. Nama yang diberikan kepada sungai tersebut adalh nama prajurit wanita yang dikenal sebagai Amazon dalam legenda Yunani. Ketika para penjelajah Spanyol menemukan sungai itu mereka diserang oleh sekelompok Indian yang mengenakan hiasan kepala dan rok dari rumput. Orang-orang Indian tadi mengingatkan mereka akan prajurit wanita dalam legenda itu. Maka mereka menamakan sungai ini Sungai Amazon.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar